Berkali-kali kalimat “stay safe, stay sane, and stay alive” menjadi akhir penutup surel ucapan ulang tahun atau sekadar mengucap saja, sebenar-benar harapan: bagaimana pun keadaannya, semoga tetap hidup. Begitu kira-kira.
Sepanjang hari satu tahun ini, banyak sekali yang datang dan yang pergi. Nyaris harapan turut hilang, tapi lagi-lagi urung karena selain harapan yang kita bentuk di kepala, apalagi yang kita punya? Setelah menyadari bahwa tahun ini aku berkesimpulan hidup itu benar-benar brutal.
Yang senang dan sendu
Yang menetap dan beranjak
Yang mendekat dan menjarak
Pencapaian dan (menurutku) kemunduran diri
Lingkaran tidak pernah putus antara self love dan jurang benci diri.
Berkutat dengan diri yang merasa tidak layak saat mengkritisi kembali mimpi-mimpi.
sebenci apa pun aku dengan tahun ini, tetap saja tahun ini adalah tahun aku lebih mengenal diriku sendiri. Bagaimana rasanya hidup sendiri di kota seberang, pertemanan di kuliah yang masih terasa aneh, mengurus kehidupan domestic yang rumit, dan lagi-lagi pembelajaran perihal kelapangan hati untuk menerima apa-apa yang tiba.
After all, kita sendiri yang mengerti bagaimana proses kita di 2021 ini, juga Tuhan. Selain itu, tentang bagaimana hari-hari berlalu. Aku tahu tidak semua harus dirayakan, tetapi kali ini, aku menulis ini sekaligus sebagai perayaan untuk diriku sendiri.
Kita sudah tumbuh, dengan harapan-harapan yang kita pegang, dengan luka-luka di punggung atau luka yang tidak terlihat, atau luka yang sengaja kita bentuk. Kita sudah banyak menangis, banyak juga tertawa. Orang-orang datang dan pergi, termasuk mungkin kita bagi orang lain?
Kita masih berdiri di sini, atau mungkin sedang proses untuk berdiri lagi, untuk berjalan lagi, untuk berlari lagi. Tidak apa-apa.
Selamat, ya. Sudah bertahan sampai sekarang.
Ternyata benar semuanya akan berlalu. Begitu juga hari ini.
Untuk playlist yang turut menjadi pengingat, google photos, untuk teman-teman yang membersamai dan sekarang ini beberapa sudah out of reach. Di mana pun kalian, kamu, kita berada, semoga hal-hal baik menuju kita.
Semoga Allah beserta kita selalu.
Syukurnya, tahun ini kita survive. Meskipun tahun ini bangsat banget.
Stay safe, stay sane, and stay alive.
